Sabtu, 28 April 2012

Khasiat Tumbuhan Arbenan


 
Pernahkah kalian melihat tumbuhan ini. Seperti gambar disamping tumbuhan ini memiliki akar serabut yang tumbuhnya liar ataupun dapat kita jumpai dalam pekarangan rumah kita. Kandungan kimia dalam arbenam ini terdiri dari herba: emosin, asam kriosofanat, fitosterol, minyak asirin, dan kalsium. Biji : asam linoleat, asam oleat, dan beta-sitosterol. Pada tumbuhan ini bagian yang digunakan adalah seluruh tumbuhan yang dapat digunakan untuk obat. Pemakaian yang digunakan bisa dalam bentuk segar atupun kering.

Sifat dan khasiat dari tumbuhan arbenan ini adalah bersifat manis, pahit, dingin, dan sedikit beracun. Khasiatnya untuk menghilangkan panas dan racun, antibiotic, antiradang, menghentikan pendarahan, menghancurkan darah beku, dan mengurangi pembengkakan.
Pada tumbuhan arbenan dapat diindikasikan untuk pengobatan kanker pada paru, laring (pangkal tenggorok), nasofaring, esofaring, esophagus, lambung, serviks, payudara, kandung kencing (vesica urinaria), dan thymus. Selain itu juga dapat diindikasikan untuk pengobatan demam, kejang panas, sakit tenggorok, difteri, sariawan, influenza, batuk darah, muntah darah, darah haid banyak (menorrhagia), luka terpukul, disentri, hepatitis, mastitis (radang payudara), TBC kelenjar, abses usus, infeksi kulit, gigitan ular, gigitan serangga, dan luka bakar.
Cara memanfaatkan arbenan adalah sebagai berikut:
1). Herba kering 15-30 g atau herba segar 30-60 direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Air rebusan diminum sekaligus atau dibagi 2-3 bagian hingga habis dalam sehari.
2). Arbenam, Scutellaria barbata, dan Livistona chinensis masing-masing 30 g direbus dengan 5 gelas air sampai tersisa separuhnya. Setelah dingin disaring, lalu diminum beberapa kali sehari sampai habis. Keesokan harinya ampasnya bisa direbus ulang satu kali lagi.
3). Untuk pemakaian luar, herba segar ditumbuk sampai lumat atau herba kering digiling menjadi bubuk. Lalu, dibubukan di tempat yang sakit.

Sumber: dr. Setiawan Dalimartha, dalam Ramuan Tradisional Untuk Pengobatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar